LANGKAH LANGAKAH MERAKIT KOMPUTER
Langkah IPemilihan Bahan dan Spesifikasinya
Langkah II
Pemasangan Bahan / Komponen
1. Penyiapan motherboard
Periksa dan baca buku panduan, (buku manual motherboard) untuk mengetahui posisi jumper, Pemasangan Prosessor, Pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan yang masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.
Perhatian khusus untuk jumper
Sampai sekarang ini memang tidak ada standar layout untuk jumper pada motherboard.Hal ini dikarenakan industri produsen motherboard, memiliki desain layout tersendiri.Meskipun tidak mencolok antara masing-masing produsen. Namun, untuk Anda yangbaru kali pertama memasang motherboard, kami sarankan untuk membaca bukumanualnya. Karena tidak semua produk motherboard, memiliki penjelasan text yangtertera jelas pada PCB motherboard. Jangan menebak-nebak untuk hal ini
Teknologi sekrup.
Cukup sulit untuk menentukan kategori yang tepat untuk hal ini. Sebelum memasangmotherboard, kebanyakan casing dilengkapi sekrup yang cukup banyak. Optimalkanpenggunaannya. Usahakan semua titik lubang pengikat motherboard terpasang sekrup.Dengan demikian, motherboard dapat terpasang dengan lekat di casing. Namun tentunyajangan asal pasang. Sesuaikan panjang dan ukuran sekrup sesuai dengan lubang yangdigunakan
Gunakan I/O Shield.
Sebuah plat besi yang berfungsi untuk menutup celah yang terdapat antara input/ouputkonektor dari motherboard. Dengan memasangkan plat besi tersebut, selain komputerakan terlihat rapi, komputer juga akan lebih tertutup sehingga tidak dimasuki olehkotoran atau serangga. I/O Shield biasanya disediakan pada paket penjualan sebuahmotherboard. Bentuknya yang spesifik, disesuaikan dengan ketersedian I/O pada produkmotherboard yang bersangkutan. Sebaiknya jangan menggunakan I/O shield untukmotherboard lain, karena dapat menghalangi I/O yang tersedia.
2. Pemasangan ProsessorUntuk Merakit Satu unit Komputer, langkah yang paling awal yang harus kita lakukan adalah memasang processor pada motherboard. Saya akan jelaskan dengan video yang saya post di artikel ini namun menggunakan bahasa inggris. Sebelum kita memasang processor ke motherboard kita harus memilih dan menyesuaikan terlebih dahulu kondisi processor dengan motherboard. Misalkan kita ingin memakai processor Dual Core 2.6 Ghz dengan socket LGA 775, berarti anda membutuhkan motherboard yang mendukung socket 775. Bila anda kebingungan anda tanya saja penjualnya dan tak usah malu karena hampir semua orang menanyakan ke penjual mengenai produk yang cocok antara satu sama lain. berikut langkah memasang processor pada motherboard :
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing cara memasang prosessor jenis socket LGA
- Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
- Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
- Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
- Turunkan kembali tuas pengunci.
- Heatsink dan kipas angin biasanya sudah dirangkai menjadi satu, sehingga anda tinggal memasangnya.
- Sebelum memasang, perhatikan posisi kabel daya untuk kipas dengan lokasi connector dayanya. Cari jarak terpendek agar kabel daya itu tidak bersinggungan dengan kipas.
- Dalam contoh heatsink Pentium 4 kali ini bentuk pendinginnya adalah bulat dan terdapat 4 buah pengunci pada 4 titik disekeliling pendingin.
- Pasanglah heatsink tersebut dengan cara meletakkannya tepat di atas processor dan sesuaikan dudukan pendingin pada motherboard yang ada.
- Kunci 4 titik pada pendingin tersebut dengan cara tekan dan putar searah dengan jarum jam menggunakan obeng plus (+)
- Untuk memasang memory, maka bukalah pengunci slot memory di kedua sisinya pada motherboard.
- Perhatihkan bahwa setiap keping memori memiliki celah pada sisi bawahnya. Pada praktek kali ini kita menggunakan double data rate random access memory (DDRAM). Ada jenis RAM yang lain, tetapi saat ini susah ditemukan di pasaran dalam keadaan baru yang disebut dengan syncronous dynamic random access memory (SDRAM).
- Cocokkan celah ini dengan slot memori. Jika saudara memaksakan memasang memory dengan arah yang salah, maka dapat merusakkanmemory atau bahkan motherboardnya.
- Tekan keping memori pada kedua sisinya sehingga terdengar bunyi “klik”, dan penguncinya akan menutup dengan sendirinya.
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
- Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
- Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
- Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
- Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
- Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup
6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut :
- Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
- Hubungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.
0 komentar:
Posting Komentar